pgsd.umsida.ac.id – Himpunan Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Hima PGSD Umsida) sukses menggelar kegiatan Friendship Day dengan tema “Langkah Bersama Menuju Keakraban” pada Sabtu (09/11/2024), di Kampus 3 Umsida.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program magang Hima PGSD dan menjadi agenda penutup dari serangkaian kegiatan magang yang telah berlangsung sebelumnya.
Dengan melibatkan hampir seluruh calon anggota beserta para anggota baru Hima periode 2024/2025, acara ini menjadi ajang penting untuk membangun kedekatan dan solidaritas di antara mereka.
Berbagai momen kebersamaan yang tercipta selama kegiatan ini diharapkan mampu mempererat tali silaturahmi dan menciptakan ikatan yang kuat untuk mendukung kerja sama dalam organisasi.
Strategi Baru dalam Perekrutan Anggota Hima PGSD
Program magang ini dirancang sebagai salah satu tahapan penting dalam proses seleksi penerimaan anggota baru Hima PGSD Umsida. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, magang kali ini menekankan pada pendekatan yang lebih interaktif, di mana para calon anggota dilibatkan secara aktif dalam berbagai kegiatan yang menilai kualitas, potensi, dan komitmen mereka terhadap organisasi.
“Magang ini merupakan strategi baru kami untuk memastikan bahwa calon anggota tidak hanya memiliki kemampuan, tetapi juga memiliki semangat solidaritas yang sesuai dengan nilai-nilai Hima PGSD,” ujar Ikmal Syarif, Ketua Hima PGSD periode 2024/2025.
Program ini juga bertujuan untuk memberikan gambaran nyata tentang tugas dan tanggung jawab yang akan diemban para calon anggota, sehingga mereka lebih siap menghadapi tantangan organisasi di masa depan.
Momen Kebersamaan yang Berkesan
Friendship Day berhasil menciptakan berbagai momen kebersamaan yang penuh kehangatan. Selama acara, peserta mengikuti berbagai kegiatan seperti permainan outdoor, sholat berjamaah, hingga makan bersama.
Ifa Nur Fadilla, salah satu calon anggota sekaligus ketua pelaksana kegiatan, mengungkapkan betapa pentingnya momen-momen ini dalam membangun hubungan yang lebih erat di antara peserta.
“Perasaan saya tentu sangat senang, penuh keceriaan, dan ada banyak momen kebersamaan untuk saling menghargai antar teman di kegiatan tersebut,” tutur Ifa.
Ia juga menambahkan bahwa persiapan selama dua minggu sebelum acara memberikan pengalaman berharga dalam menjalin kerja sama dan solidaritas dengan para calon anggota lainnya.
Melalui kegiatan seperti ini, Hima PGSD Umsida menunjukkan bahwa proses perekrutan anggota tidak hanya berfokus pada seleksi administratif, tetapi juga menciptakan ruang bagi peserta untuk saling mengenal, bekerja sama, dan memahami nilai-nilai organisasi secara mendalam.
Belajar Kerja Sama Melalui Solidaritas
Ifa menekankan bahwa Friendship Day memberikan kesempatan bagi para calon anggota untuk belajar tentang pentingnya kerja sama dalam organisasi.
Dengan tema “Langkah Bersama Menuju Keakraban,” acara ini dirancang untuk menumbuhkan rasa solidaritas yang kuat, sesuai dengan jargon Hima PGSD Umsida, yakni “Solidaritas Tanpa Batas.”
“Kegiatan seperti ini penting untuk membangun hubungan yang erat di antara calon anggota dan anggota aktif, sehingga tercipta rasa kebersamaan yang mendalam,” jelas Ifa.
Ia juga berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi organisasi lain untuk menunjukkan bahwa solidaritas adalah pondasi utama dalam mencapai tujuan bersama.
Ikmal Syarif sependapat dan menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi sarana bagi calon anggota untuk memahami berbagai aspek program kerja Hima PGSD.
“Saya berharap dengan dilaksanakannya program magang ini, para calon anggota bisa mendapatkan semangat baru serta gambaran yang jelas tentang ruang lingkup dan berbagai aspek program kerja Hima PGSD,” ujar Ikmal.
Harapan untuk Masa Depan Organisasi
Melalui program magang dan kegiatan Friendship Day, Hima PGSD Umsida berupaya menciptakan lingkungan yang solid di antara seluruh anggotanya. Selain membangun solidaritas internal, kegiatan ini juga bertujuan untuk merangkul seluruh mahasiswa PGSD Umsida, baik yang tergabung dalam organisasi maupun yang berada di luar lingkungan tersebut.
Ikmal menyampaikan bahwa strategi perekrutan ini diharapkan mampu menciptakan sinergi yang lebih baik di antara mahasiswa PGSD.
“Kami ingin memastikan bahwa semua mahasiswa merasa menjadi bagian dari keluarga besar PGSD Umsida. Dengan cara ini, kita bisa menciptakan lingkungan yang inklusif dan mendukung,” tambahnya.
Keberhasilan Friendship Day juga menjadi bukti bahwa program magang tidak hanya menjadi tahapan seleksi, tetapi juga menjadi momen pembelajaran yang berharga bagi para calon anggota.
Ifa menegaskan, “Kegiatan ini memberikan pelajaran tentang pentingnya kerja sama, menghargai perbedaan, dan menumbuhkan empati di antara sesama.”
Solidaritas sebagai Kunci Keberhasilan
Friendship Day menjadi tonggak penting bagi Hima PGSD Umsida dalam membangun solidaritas dan memperkuat hubungan di antara anggotanya. Dengan strategi baru yang diterapkan dalam proses magang, organisasi ini berhasil menciptakan suasana yang inklusif dan mendukung, di mana setiap calon anggota dapat belajar dan tumbuh bersama.
Melalui kegiatan seperti ini, Hima PGSD Umsida tidak hanya mencetak anggota yang kompeten, tetapi juga individu yang mampu bekerja sama dan memberikan kontribusi nyata bagi organisasi.
“Solidaritas adalah kunci keberhasilan dalam setiap langkah kita,” pungkas Ikmal. Dengan semangat kebersamaan, Hima PGSD Umsida siap melangkah lebih jauh untuk mencapai tujuan bersama.
Penulis: Aisyah
Editor: Mutafarida
