pgsd.umsida.ac.id — Penelitian terbaru yang dilakukan oleh Dr Enik Setiyawati MPd, dosen Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), bersama mahasiswanya, menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran interaktif Picture and Picture mampu meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di sekolah dasar.
Penelitian ini dilaksanakan di SDN Oro-Oro Ombo Wetan 1, Kabupaten Pasuruan, pada tahun ajaran 2022/2023 dengan melibatkan seluruh siswa kelas VA sebagai responden.
Hasil riset membuktikan adanya pengaruh signifikan penggunaan model interaktif ini terhadap peningkatan motivasi belajar siswa. Nilai rata-rata motivasi siswa yang awalnya berada pada angka 55,1% melonjak menjadi 97,9% setelah perlakuan.
Penerapan dan Pengujian Model Interaktif Picture and Picture
Penelitian ini menggunakan metode Pre Experimental Design dengan model One Shot Case Study, di mana satu kelompok siswa diberikan perlakuan pembelajaran menggunakan model Picture and Picture interaktif, lalu diukur tingkat motivasinya melalui kuesioner.
Kuesioner berisi 30 pernyataan yang disusun berdasarkan skala Likert, dan diuji validitas serta reliabilitasnya menggunakan uji product moment dan Cronbach’s alpha. Seluruh item pernyataan dinyatakan valid dan reliabel dengan nilai alpha 0,752, melebihi standar minimal 0,60.
Model Picture and Picture interaktif menggabungkan penggunaan gambar yang disusun secara logis untuk membantu siswa memahami materi. Dalam prosesnya, guru menampilkan gambar-gambar terkait topik pelajaran, kemudian siswa diminta menyusunnya secara berurutan. Kegiatan ini memacu partisipasi aktif, kreativitas, serta melatih keterampilan berpikir logis dan sistematis.
Selain itu, penelitian ini juga melewati tahap uji normalitas menggunakan Kolmogorov-Smirnov yang menunjukkan data berdistribusi normal (nilai signifikansi 0,173 > 0,05). Selanjutnya, uji hipotesis one sample t-test menghasilkan nilai signifikansi 0,006 (< 0,05) yang menegaskan adanya pengaruh signifikan model ini terhadap motivasi belajar siswa.
Lonjakan Motivasi dan Antusiasme Siswa di Kelas IPA
Hasil pengukuran motivasi belajar siswa menunjukkan lonjakan signifikan setelah penerapan model pembelajaran interaktif Picture and Picture. Sebelum perlakuan, motivasi siswa hanya berada di angka 55,1%. Setelah sesi pembelajaran dengan model ini, motivasi meningkat hingga 42,8% menjadi 97,9%.
Kenaikan ini disebabkan oleh suasana belajar yang lebih hidup dan melibatkan siswa secara langsung. Gambar-gambar yang disajikan tidak hanya membantu pemahaman konsep, tetapi juga menarik perhatian siswa untuk aktif bertanya, menjawab, dan berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran.
Dr Enik Setiyawati MPd, menjelaskan bahwa pembelajaran interaktif membuat siswa lebih fokus dan merasa senang mengikuti pelajaran. “Dengan melibatkan siswa dalam penyusunan urutan gambar, mereka bukan hanya memahami materi, tetapi juga terdorong untuk berpikir kritis dan kreatif,” ujarnya.
Model ini juga terbukti membantu guru menciptakan pembelajaran IPA yang lebih kontekstual. Siswa tidak hanya menghafal teori, tetapi memahami proses dan konsep secara visual. Misalnya, saat mempelajari siklus air, siswa menyusun gambar mulai dari penguapan, pembentukan awan, hingga turunnya hujan. Aktivitas ini mempermudah mereka mengingat alur peristiwa secara logis.
Penelitian ini sejalan dengan hasil riset sebelumnya yang menyatakan bahwa metode Picture and Picture dapat mempengaruhi motivasi belajar, namun inovasi terletak pada pendekatan interaktif yang menempatkan siswa sebagai pusat pembelajaran. Hal ini berdampak positif tidak hanya pada motivasi, tetapi juga pada kepercayaan diri siswa untuk berpartisipasi dalam diskusi dan presentasi di kelas.
Dengan hasil yang menjanjikan, model pembelajaran interaktif Picture and Picture dapat menjadi alternatif efektif bagi guru sekolah dasar, khususnya dalam pembelajaran IPA yang menuntut pemahaman konsep secara mendalam. Penerapan metode ini juga mendukung tujuan pendidikan dasar dalam mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif pada siswa sejak dini.
Penulis: Mutafarida