pgsd.umsida.ac.id — Kesehatan merupakan aspek krusial dalam menunjang proses belajar siswa. Tanpa tubuh yang sehat, konsentrasi belajar akan terganggu, dan pencapaian prestasi pun akan sulit diraih.
Untuk itu, SDN Gedangan menggelar kegiatan “Makan Sehat Bersama” pada Jumat, 26 September 2025, yang melibatkan siswa, guru, serta orang tua dalam upaya mengenalkan pola makan sehat kepada anak-anak.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membiasakan siswa mengonsumsi makanan bergizi dengan komponen lengkap, seperti lauk, sayur, dan buah, serta mengedukasi mereka tentang pentingnya menghindari makanan yang diproses dan cepat saji.
Makan Sehat Bersama: Langkah Menuju Pola Hidup Bergizi
Kegiatan makan sehat Bersama di SDN Gedangan merupakan bagian dari upaya membangun kebiasaan hidup sehat di kalangan siswa. Program ini dilaksanakan dengan melibatkan berbagai pihak, mulai dari Kepala Sekolah yang menjadi pencetus ide hingga orang tua yang mendukung dan menyiapkan bekal sehat.
Kepala Sekolah bersama wali kelas berperan dalam memastikan kelancaran kegiatan ini. Guru pamong, Maya Anggraheni, S.Pd, menjelaskan bahwa kegiatan ini sudah rutin dilaksanakan sejak tahun 2022, dengan frekuensi dua minggu sekali.
Lihat Juga: Intip Keseruan Edukasi Pemadam Kebakaran Bersama SD MUSA dan Mahasiswa PLP 1
“Kami memilih pelaksanaannya dua minggu sekali dengan pertimbangan kondisi sosial ekonomi orang tua. Banyak wali murid yang bekerja, sehingga jika kegiatan ini dilaksanakan terlalu sering bisa menjadi beban,” katanya.
Dengan demikian, anak-anak tetap dapat menikmati makan sehat tanpa memberatkan orang tua mereka.
Integrasi Kegiatan Makan Sehat dengan Pembelajaran Karakter
Kegiatan Makan Sehat Bersama tidak hanya berfokus pada pemberian makanan bergizi, tetapi juga berfungsi untuk membangun karakter siswa. Setiap siswa diajarkan untuk menghindari makanan instan dan lebih memilih makanan sehat.
Guru pamong selalu mengingatkan siswa untuk membawa bekal yang bergizi, seperti sayur dan lauk. Selain itu, para siswa juga didampingi oleh guru selama kegiatan makan sehat berlangsung.
“Guru dapat menjelaskan arti makan sehat sekaligus menunjukkan komposisinya, seperti memberikan apresiasi kepada siswa yang sudah membawa bekal lengkap,” jelas Maya Anggraheni.
Dengan cara ini, siswa tidak hanya diajarkan tentang pola makan yang sehat, tetapi juga diberi motivasi untuk bersyukur atas bekal yang mereka bawa.
Kegiatan makan sehat ini menjadi lebih menarik dengan adanya partisipasi aktif dari mahasiswa Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) II Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (PGSD Umsida). Mereka mendampingi siswa dan mengamati proses pembelajaran karakter yang dilakukan melalui kegiatan non-akademik ini.
Lihat Juga: Mahasiswa PGSD Umsida Jalani PLP I di SDN 002 Teluk Kuantan: Memahami Kultur dan Pembelajaran Sekolah
Ketua PLP II menyampaikan bahwa kegiatan ini memberikan pengalaman berharga bagi mereka.
“Kami merasa senang bisa terlibat dalam kegiatan makan sehat bersama ini. Kami belajar bahwa mendidik tidak hanya di kelas, tetapi juga melalui kebiasaan hidup sehat dan kebersamaan,” ujar Ketua PLP II.
Para mahasiswa PLP II juga memberikan pengamatan mengenai bagaimana pendidikan karakter dapat diterapkan melalui kegiatan ini, yang tidak hanya mengajarkan kebiasaan sehat tetapi juga kedisiplinan dan rasa syukur pada anak-anak.
Dampak Positif dan Harapan untuk Masa Depan
Secara keseluruhan, kegiatan Makan Sehat Bersama di SDN Gedangan tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan fisik siswa, tetapi juga mendukung pembentukan karakter yang baik.
Dengan adanya dukungan penuh dari guru dan orang tua, siswa semakin terbiasa mengonsumsi makanan sehat dan hidup dengan pola hidup yang lebih bergizi.
Selain itu, kegiatan ini juga mempererat kebersamaan antara siswa, guru, dan orang tua, yang secara tidak langsung membentuk ikatan yang kuat dalam lingkungan sekolah.
Diharapkan, kegiatan makan sehat yang telah menjadi program rutin ini dapat terus berjalan dan membawa dampak positif jangka panjang, tidak hanya bagi siswa, tetapi juga untuk lingkungan keluarga dan masyarakat sekitar.
Mahasiswa PLP II yang terlibat dalam kegiatan ini berharap dapat terus berperan dalam membimbing siswa untuk mengembangkan kebiasaan baik yang mereka pelajari di sekolah. Dengan adanya program ini, diharapkan budaya makan sehat akan semakin mengakar di kalangan siswa dan keluarga, serta membawa perubahan positif bagi pendidikan di masa depan.
Penulis: Tim PLP II
Editor: Mutafarida